Nofeldi dan Dwi Tiansi Menang di Bank Jateng Borobudur Marathon 2025

“Kemenangan adalah hasil dari ketekunan dan semangat yang tak tergoyahkan.”

Nofeldi dan Dwi Tiansi Juara di Bank Jateng Borobudur Marathon 2025

Pada Minggu, 16 November 2025, Nofeldi Petinko dari Sulawesi Tengah berhasil mempertahankan gelar juara dalam kategori maraton putra nasional di Bank Jateng Borobudur Marathon (BJBM) yang berlangsung di kawasan Candi Borobudur, Magelang. Nofeldi mencatatkan waktu tercepat yaitu 2 jam 33 menit 41 detik, mengalahkan pesaingnya, Sardianus Sanam dan Mizan Zundulloh.

Di kategori putri, Dwi Tiansi Anggraini dari Jambi juga mencatatkan prestasi gemilang setelah sebelumnya gagal meraih juara di tiga edisi maraton sebelumnya. Dengan waktu 3 jam 02 menit 07 detik, Dwi berhasil menjuarai maraton ini, diikuti oleh Irma Handayani dan Isania Tarigan.

Dominasi Pelari Internasional

Bank Jateng Borobudur Marathon 2025 juga diwarnai oleh dominasi pelari Kenya di kategori Elite Overall Putra. Ezra Kipchumba meraih juara pertama dengan waktu 2 jam 17 menit 33 detik. Pada kategori putri, Margaret Agai juga dari Kenya meraih posisi teratas dengan catatan waktu 2 jam 43 menit 55 detik.

Rute Menantang dan Atensi Tinggi

Nofeldi dan Dwi menyebutkan bahwa rute baru BJBM kali ini lebih menantang. Nofeldi mengatakan, tanjakan yang biasanya ada di kilometer 37, kali ini tersebar di kilometer 22 dan 30, yang mengharuskan para pelari untuk menjaga performa sepanjang perlombaan.

Menpora Erick Thohir memberikan apresiasi tinggi terhadap penyelenggaraan BJBM yang telah berlangsung selama sembilan tahun ini. Ia mengungkapkan bahwa event ini tidak hanya meningkatkan angka partisipasi yang mencapai 11.500 pelari, tetapi juga memberikan dampak positif terhadap perekonomian lokal.

Keberhasilan Dwi Tiansi dan Kunci Suksesnya

Dwi Tiansi mengungkapkan bahwa kunci keberhasilannya terletak pada ketenangan saat berlari. Setelah menjalani pelatihan selama lima bulan, ia merasa semua usaha yang dilakukan terbayar dengan suksesnya meraih gelar juara. “Setelah mencoba di beberapa edisi sebelumnya, kini saya merasa puas bisa menaklukkan rute baru ini,” ujarnya.

Peran Event dalam Pembangunan Ekonomi

Bank Jateng Borobudur Marathon bukan hanya sekadar kompetisi lari, tetapi juga menjadi bagian dari strategi pengembangan pariwisata di Magelang. Gubernur Ahmad Luthfi menekankan pentingnya event ini dalam mendorong pertumbuhan ekonomi lokal dan menarik investasi. Dengan adanya pelari dari 38 negara, event ini meningkatkan popularitas Jawa Tengah sebagai tujuan wisata internasional.